Penulis: Rahmad Fitriyanto
Muhammad Iqbal adalah sosok besar dalam khazanah
kebudayaan Islam. Pemikirannya dikemasnya dalam bentuk puisi, dan itu
membuatnya abadi. Muhammad Iqbal, lahir 9 November 1877. Dia adalah seorang
filsuf, pemikir, cendekiawan, ahli perundangan, reformis, politikus, dan yang
terutama: penyair. Dia berjuang untuk kemahuan umat Islam dan menjadi “bapa
spiritual” Pakistan.
Iqbal adalah saksi dari zamannya yang saat itu sedang dalam titik terendah
kesuraman. Negerinya, sebagaimana negeri Islam lainnya saat itu, sedang dalam
keadaan terjajah, miskin, bodoh, dan terbelakang. Dan Iqbal, dengan kecerdasan
intelektual, emosional,dan spiritual yang dianugerahi Tuhan, bergerak dan
melesat, khususnya dalam hal penulisan dan pemikiran, bahkan tenaga dan waktu.
Dia menulis dan terus menulis, dalam bahasa Urdu, Parsi, dan Inggeris.